Tuesday, November 20, 2012

MEMBUAT PARAFRASA TULIS

Membuat parafrasa tulis berarti mengungkapkan kembali dengan bahasa atau kalimat sendiri secara tertulis berdasarkan teks yang telah dibaca.
Cara membuat parafrasa tulis, yaitu:
1.    mencari ide pokok atau gagasan utama dari teks bacaan atau uraian lisan. Ide pokok atau gagasan utama ialah isi yang menjiwai seluruh teks.
2.    carilah kalimat utama dalam setiap paragraf. Kalimat utama ialah kalimat yang menjadi inti atau pokok dalam sebuah paragraf.
3.    memahami makna tersurat ialah memahami arti yang jelas tertulis langsung dalam bacaan, memahami makna kata, frase, kalimat, paragraf, subbab, bab.
4.    memahami makna tersirat ialah memahami arti yang tidak ditulis secara jelas dalam bacaan.
5.    membedakan fakta-fakta dan detail wacana.
6.    menuliskan kembali inti pikiran orang lain (bacaan) dengan kalimat pilihan sendiri.



Buatlah parafrasa tulis berdasarkan wacana yang berjudul:
1.    Lampung Kembali Dilanda Tawuran
2.    Lewat Internet, Terbang Kian Praktis

Wacana 1
Lampung Kembali Dilanda Tawuran
Sekolah di Way Panji Diisi Pemulihan Mental
Kalianda, Kompas – Di tengah kegiatan rehabilitasi dan penanganan korban konflik komunal di Way Panji, Lampung Selatan, tawuran antarwarga kembali pecah di Lampung, Kamis (8/11) sore. Kali ini melanda Kabupaten Lampung Tengah. Sejumlah rumah warga terbakar akibat kejadian itu.
Kemarin sore, sebagian pasukan Brigade Mobile Kepolisian Daerah Lampung berikut kendaraan taktis penangkal huru-hara yang lebih dari sepekan berjaga di lokasi karusuhan lainnya di Way Panji, terpaksa ditarik ke Kecamatan Bekri, Lampung Tengah. Situasi di Bekri, hingga kemarin sore, masih mencekam.
Kepala Bidang Humas Polda Lampung Ajun Komisaris Besar Sulistyaningsih mengatakan, sekitar 1.000 personil polisi, TNI, dan satuan polisi pamong praja telah dikerahkan ke Bekri. Aparat terus berupaya meredam massa agar tidak terjadi serangan balasan yang dampaknya bisa meluas, seperti kasus di Way Panji, Lampung Selatan.
Informasi yang dihimpun menyebutkan, tawuran itu mengakibatkan sedikitnya tujuh rumah di Kampung Kusuma Dadi, Kecamatan Bekri, dibakar massa dari Kampung Buyut, Kecamatan Gunung Sugih, Lampung Tengah.
Amuk massa ini diduga akibat warga Bekri melakukan main hakim sendiri terhadap tersangka pencurian sapi yang merupakan warga Kampung Buyut.
Warga bernama Khairil (29) itu dipukuli dan dibakar warga Bekri. Hal tersebut memicu kemarahan warga Kampung Buyut. Sejauh ini belum dilaporkan adanya korban jiwa akibat amuk massa.
Dihubungi terpisah, Kepala Polres Lampung Tengah Ajun Komisaris Besar Heri Setiawan enggan berkomentar banyak. “Saya sekarang lagi melerai massa,” ujarnya.
Pemulihan Mental
Di lokasi berbeda, anak-anak di desa Balinuraga, Way Panji, Lampung Selatan, wilayah terparah yang dilanda konflik komunal, kembali bersekolah. Namun, kegiatan belajar mengajar belum efeltif. Aktivitas di seloha lebih didominasi kegiatan pemulihan mental.
Di SDN 2 Balinuraga, misalnya, siswa-siswa dikumpulkan pada hari pertama sekolah untuk diberikan terapi penyembuhan trauma konflik. Relawan-relawan Satuan Tugas Perlindungan Anak dari Kementerian Sosial dan Polri mengajak anak-anak bermain untuk mengembalikan keceriaan mereka.
Hal serupa juga dilakukan di SDN 3 Balinuraga. Kegiatan belajar- mengajar banyak diisi hiburan.
Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso menegaskan bahwa pemerintah bertanggung jawab merehabilitasi kerusakan akibat konflik komunal di Lampung Selatan, Lampung. DPR mendukung upaya perdamaian dan penulihan kondisi di lampung Selatan.
(Sumber: Kompas, 9 November 2012)

Wacana 2
Lewat Internet, Terbang Kian Praktis
Bagi pebisnis dengan mobilitas yang tinggi, pesawat terbang menjadi pilihan terbaik untuk beradu cepat dengan waktu. Tak jadi soal berapa ongkos yang harus dikeluarkan.
Saat ini, mereka yang sibuk bepergian tak perlu lagi kerepotan dalam memesan tiket perjalanan. Gukup melakukan reservasi di situs maskapai penerbangan yang diinginkan, emmasukkan beberapa digit nomor kartu kredit, dan tiket elektronik pun ada di tangan.
Internet telah memberi loncatan besar bagi dunia bisnis dan pariwisata. Urusan perjalanan dapat menjadi lebih singkat dengan adanya reservasi secara online, baik untuk memesan hotel, konversi mata uang, maupun membeli tiket pulang pergi. Dengan cara ini, beberapa maskapai penerbangan pun mengaku dapat menjual tiketnya jauh lebih murah.
Dengan harga yang terasa ekonomis, maskapai penerbangan jelas lebih leluasa melebarkan sayap. Segmen pasar kelas menengah pun dirajai dengan alasan mengajak siapa pun merasakan indahnya terbang. Bila dulu pesawat hanya ditumpangi oleh orang-orang berduit, harapannya pesawat dapat menjadi trasportasi semua golongan masyarakat.
Awalnya, sistem tiket online kurang populer di Asia. Saat itu, sistem online dianggap belum dapat menggantikan efisiensi sistem konvensional. Maklum, mencari situs maskapai yang menyediakan informasi dan pemesanan tiket dengan harga yang diinginkan, masih lebih lama dibanding memutar nomor telepon agen perjalanan.
Saat ini, maskapai penerbangan di Indonesia hampir semuanya menerapkan tiket online. Calon penumpang pun semakin terbiasa dengan sistem ini.
Transaksi dalam dunia penerbangan lewat internet juga semakin luas cakupannya. Bukan sekadar memesan tiket saja, tetapi urusan membeli suku cadang pesawat pun dapat juga dilakukan lewat internet. Lihat saja, semua pabrikan pesawat komersial, seperti Boeing dan Airbus, telah membuka diri dengan website-nya.
Makinj cepat, makin murah, makin mudah, ini menjadi “kredo” dalam dunia penerbangan Indonesia pun seyogianya menetapkan strategi dalam era cyber ini. Bukan ikut arus, tetapi benar-benar menangkap peluang untuk meringankan ongkos perjalanan dan meluaskan kepakan sayap.
(Sumber: Kompas, 10 November 2012)

No comments:

Post a Comment